JAKARTA - Anemia masih menjadi masalah kesehatan yang cukup sering dialami berbagai kelompok usia. Kondisi ini kerap ditandai dengan tubuh mudah lelah, pusing, hingga sulit berkonsentrasi akibat kurangnya sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
Selain pengobatan medis, pemilihan asupan makanan yang tepat berperan penting dalam membantu meningkatkan kadar hemoglobin. Salah satu pilihan alami yang banyak direkomendasikan adalah konsumsi buah-buahan penambah darah.
Namun, bagi penderita gangguan lambung seperti maag atau GERD, tidak semua buah aman dikonsumsi. Beberapa jenis buah justru dapat memicu peningkatan asam lambung yang menyebabkan perih dan kembung. Kabar baiknya, ada sejumlah buah penambah darah yang relatif aman untuk lambung dan tetap bermanfaat bagi penderita anemia.
Buah-buahan ini mengandung zat besi, asam folat, vitamin C, serta mineral penting lain yang mendukung pembentukan sel darah merah tanpa menimbulkan iritasi pada sistem pencernaan.
Anemia dan peran nutrisi alami
Dikutip dari AI-Care, anemia merupakan kondisi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah sehat untuk mendistribusikan oksigen ke jaringan dan organ. Masalah ini banyak ditemukan pada anak-anak, wanita usia subur, serta ibu hamil.
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO memperkirakan sekitar 40 persen wanita hamil dan 42 persen anak-anak di bawah usia lima tahun di seluruh dunia mengalami anemia. Angka tersebut menunjukkan bahwa anemia masih menjadi tantangan kesehatan global.
Penyebab utama anemia umumnya berkaitan dengan kekurangan zat besi, vitamin B12, dan asam folat. Ketiga nutrisi tersebut berperan penting dalam pembentukan hemoglobin dan sel darah merah.
Selain suplemen dan obat-obatan, asupan buah penambah darah dapat menjadi pendamping alami yang membantu memperbaiki kondisi anemia secara bertahap.
Aman dikonsumsi penderita gangguan lambung
Bagi penderita maag atau masalah pencernaan, memilih buah yang tepat sangat penting. Tidak semua buah bersifat asam atau memicu sekresi asam lambung.
Sebagian besar buah penambah darah justru memiliki sifat ringan di lambung dan tidak menyebabkan iritasi. Kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya juga membantu menjaga keseimbangan sistem pencernaan.
Dengan pemilihan yang tepat, penderita anemia tetap dapat memperoleh manfaat nutrisi tanpa harus khawatir mengalami perih, nyeri, atau kembung setelah mengonsumsinya.
Rekomendasi buah penambah darah ramah lambung
Berikut beberapa buah penambah darah yang aman untuk lambung dan dapat dikonsumsi secara rutin sebagai bagian dari pola makan sehat.
1. Buah delima
Delima dikenal sebagai buah berair dengan rasa manis dan kandungan antioksidan tinggi. Buah ini mengandung polifenol dan nitrat yang berfungsi sebagai vasodilator, membantu melebarkan pembuluh darah.
Dikutip dari laman Healthline, delima kaya vitamin C, asam folat, magnesium, fosfor, dan kalium. Kombinasi nutrisi ini membantu meningkatkan aliran darah serta kadar hemoglobin secara alami.
2. Buah bit
Buah bit termasuk salah satu buah penambah darah yang aman untuk lambung. Kandungan zat besi, asam folat, dan vitamin C di dalamnya berperan penting dalam produksi sel darah merah.
Vitamin C pada buah bit membantu penyerapan zat besi menjadi lebih optimal, sehingga manfaatnya lebih efektif dalam meningkatkan hemoglobin.
3. Buah pepaya
Pepaya kaya akan asam folat dan vitamin C yang mendukung pembentukan sel darah merah. Buah ini juga dikenal ramah lambung karena tidak memicu peningkatan asam lambung.
Bagi penderita maag yang mengalami anemia, pepaya dapat menjadi pilihan buah harian yang aman dan menyehatkan.
4. Buah melon
Melon memiliki sifat basa berkat kandungan magnesiumnya. Sifat ini membuat melon membantu meredakan gangguan pencernaan, termasuk gejala GERD.
Selain membantu kesehatan lambung, magnesium dalam melon juga berperan menjaga tekanan darah tetap stabil.
5. Buah kurma
Kurma termasuk buah penambah darah yang aman bagi penderita asam lambung. Penelitian dari National Institute of Health menyebutkan kurma kaya polifenol yang membantu mengurangi peradangan dan stres oksidatif.
Kurma juga mengandung zat besi dan vitamin C yang mendukung pembentukan sel darah merah serta meningkatkan kadar hemoglobin tanpa menyebabkan iritasi lambung.
Tips konsumsi agar manfaat optimal
Agar manfaat buah penambah darah dapat dirasakan secara maksimal, konsumsi sebaiknya dilakukan secara rutin dan dalam porsi seimbang. Buah dapat dimakan langsung, dijadikan jus, atau dikombinasikan dengan makanan lain.
Mengonsumsi buah bersama sumber protein dan sayuran hijau juga membantu penyerapan nutrisi menjadi lebih optimal. Hindari mengonsumsi buah bersamaan dengan minuman berkafein karena dapat menghambat penyerapan zat besi.
Dengan pemilihan buah yang tepat, penderita anemia dan gangguan lambung tetap bisa menjaga kesehatan darah tanpa rasa tidak nyaman pada sistem pencernaan.